Jururejo.Desa.id,-,-Pada hari Sabtu pagi, warga di RT 02 RW 014 Dusun Padas Desa Jururejo di Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, menyambut dengan antusias kedatangan Tim Foging. Tindakan ini merupakan respons terhadap laporan dari warga terkait wabah Demam Berdarah (DB) yang telah membuat tujuh keluarga anggota keluarganya dirawat di berbagai rumah sakit seperti RSUD Radjiman Ngawi, RS Widodo, dan RS ATT - TIN.
Ketua RT, Yadi, menjelaskan bahwa penyemprotan foging dilakukan dua kali, yaitu hari ini (23 Desember 2023) dan akan diulang pada Sabtu depan, dalam harapannya untuk mengurangi penyebaran nyamuk DB (Aedes Aegypti) di lingkungan mereka.
Namun, pelaksanaan penyemprotan belum selesai ketika pak RT dikejutkan dengan kabar yang mengguncang, yaitu meninggalnya Ayra, putri dari Bapak Azis Muarif akibat DB. Warga yang mendengarkan berita tersebut terasa terpukul, menggambarkan perasaannya sebagai rasa lemas atas kejadian tersebut.
Mohan, salah satu warga, mengungkapkan bahwa meskipun penyemprotan foging adalah upaya untuk mencegah penyebaran DB dan mengurangi jumlah korban, namun ini adalah ketentuan dari Allah. Ia berharap agar mereka dapat menerima kepergian Ayra yang berusia 2,5 tahun dengan ikhlas dan berdoa semoga diterima di sisi Allah SWT.
Upaya ini merupakan bagian dari ikhtiar warga setempat untuk mengendalikan wabah DB yang semakin mengkhawatirkan, namun peristiwa tragis ini juga mengingatkan bahwa keselamatan sepenuhnya berada di tangan Tuhan.
