Jururejo.desa.id ,- Tanggal 4 Januari 2024, Kota Madiun mengalami perubahan signifikan terkait kebijakan parkir di sebagian besar ruas jalan. Dalam upaya meningkatkan keteraturan, Pemerintah Kota Madiun memperketat penegakan aturan parkir untuk kendaraan roda dua dan roda empat.

Menurut pernyataan resmi, kendaraan roda dua dilarang untuk parkir lebih dari satu baris. Sementara kendaraan roda empat diwajibkan untuk parkir paralel atau sejajar dengan arus jalan. Hal ini diimplementasikan demi memberikan kenyamanan bagi pejalan kaki, memungkinkan mereka menikmati keindahan kota sambil berbelanja bersama keluarga.

Meskipun terjadi kenaikan tarif parkir, mayoritas warga seperti Sularno menyambut positif langkah ini. "Kami tidak keberatan dengan kenaikan tarif parkir asalkan diimbangi dengan peningkatan kenyamanan dan keamanan kendaraan yang diparkir," ujarnya.

Pengaturan parkir satu sisi bahu jalan di sebelah barat juga diberlakukan sebagai langkah untuk mencegah kepadatan lalu lintas di ruas jalan protokol, terutama saat jam pulang kerja. Karno, seorang warga, menyatakan bahwa sebelumnya terjadi kekacauan karena banyak mobil parkir yang melintang dan mengganggu arus lalu lintas.

Dengan penerapan aturan penataan parkir yang lebih ketat ini, diharapkan dapat meminimalkan kemacetan di akses jalan utama menuju RSUD dr. Soedono Madiun (RSSM) sehingga lalu lintas menjadi lebih teratur. "Sekarang sudah mulai tertata rapi," tambahnya.

Demikianlah perkembangan terkini terkait penertiban dan peningkatan tarif parkir di Kota Madiun yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih tertib dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan.